Computer Radiografi (CR) merupakan suatu sistem atau
proses untuk mengubah sistem analog pada konvensional radiografi menjadi
digital radiografi. Computer Radiografi (CR) mempunyai perlengkapan operasional
yang terdiri dari :
a). Imaging Plate
Imaging plate merupakan media pencatat sinar-X pada
Computer Radiografi yang terbuat dari bahan photostimulable phosphor tinggi.
Dengan menggunakan Imaging plate memungkinkan processor gambar untuk
memodifikasi kontras.
Imaging plate berada dalam kaset Imaging. Fungsi dari
Imaging plate adalah sebagai penangkap gambar dari objek yang sudah di sinar
(ekspose). Prosesnya adalah pada saat terjadinya penyinaran, Imaging plate akan
menangkap energi dan disimpan oleh bahan phosphor yang akan dirubah menjadi
Electronic Signal dengan laser scenner dalam image reader.
b). Image reader
Image reader berfungsi sebagai pembaca dan mengolah
gambar yang diperoleh dari Image plate. Semakin besar kapasitas memorinya maka
semakin cepat waktu yang diperlukan untuk proses pembacaan Image plate, dan
mempunyai daya simpan yang besar. Waktu tercepat yang diperlukan untuk membaca
imaging plate pada image reader yaitu selama 64 detik.
Selain tempat dalam proses pembacaan, Image reader
mempunyai peranan yang sangat penting juga dalam proses pengolahan gambar,
sistem transportasi Image plate serta penghapusan data yang ada di Image plate.
Image reader sudah dilengkapi dengan monitor yang berfungsi untuk menampilkan
gambar yang sudah di baca oleh Image reader disebut dengan image console.
Image console berfungsi sebagai media pengolahan data,
berupa computer khusus untuk medical imaging dengan touch screen monitor. Image
console dilengkapi oleh bebagai macam menu yang menunjang dalam proses editing
dan pengolahan gambar sesuai dengan anatomi tubuh, seperti kondisi hasil
gambaran organ tubuh, kondisi tulang dan kondisi soft tissue.
Terdapat menu yang sangat diperlukan dalam teknik
radiofotografi yaitu kita bisa mempertinggi atau mengurangi densitas,
ketajaman, kontras dan detail dari suatu gambaran radiografi yang diperoleh.
d). Image recorder
Image recorder mempunyai fungsi sebagai proses akhir
dari suatu pemeriksaan yaitu media pencetakan hasil gambaran yang sudah
diproses dari awal penangkapan sinar-X oleh image plate kemudian di baca oleh
image reader dan diolah oleh image console terus dikirim ke image recorder
untuk dilakukan proses output dapat berupa media compact disc sebagai media
penyimpanan.atau dengan printer laser yang berupa laser imaging film.
e). Personal Computer (PC)
Komputer berasal dari bahasa latin yaitu computare
yang berarti menghitung. Komputer adalah sistem elektronik yang dapat menerima
input data, dapat mengolah data, dapat menerima informasi, menggunakan suatu
prograng yang tersimpan didalam memori komputer, dapat menyimpan program dan
hasil pengolahan dan bekerja secara otomatis dibawah pengawasan suatu
langkah-langkah instruksi-instruksi program yang tersimpan di memori.
(Yulikuspartono. 1997)
Pada zaman sekarang ini, komputer tidak lagi seperti
barang mewah melainkan barang kebutuhan yang harus dimiliki. Banyak sekali yang
dapat dilakukan dengan menggunakan komputer, dari mulai menghitung, membuat
tulisan, sampai membuat film dan memanipulasi suatu gambar.
Keuntungan dan Keterbatasan Computed Radiography
1) Keuntungan Computed Radiography
Computed Radiography mempunyai
beberapa kelebihan dibandingkan dengan radiografi konvensial, antara lain :
- Angka pengulangan yang lebih rendah karena kesalahan-kesalahan faktor teknis.
- Resolusi kontras yang lebih tinggi dan latitude eksposi yang lebih luas dibandingkan emulsi film radiografi.
- Tidak memerlukan kamar gelap atau biaya untuk film ( jika gambar tidak ditampilkan dalam hard copy).
- Kualitas gambar dapat ditingkatkan.
- Penyimpanan gambar lebih mudah baik dengan hard copy maupun penyimpanan elektronik. ( Papp, 2006).
2) Keterbatasan Computed Radiography
Keterbatasan dari Computed
Radiography antara lain :
- Biaya yang cukup tinggi untuk IP, unit CR reader, hardware dan software untuk workstation.
- Resolusi spatial rendah.
- Pasien potensial untuk menerima radiasi yang overexposed. Computed Radiography (CR) dapat mengkompensasi overeksposure, sehingga radiografer terkadang member eksposi yang berlebih pada pasien.
- Adanya artefak pada gambar akibat proses penghapusan IP yang kurang baik. ( Papp, 2006).
Sumber :
0 komentar:
Posting Komentar